MACAM-MACAM KONEKSI INTERNET
1 Dial-up
Merupakan
koneksi internet yang memanfaatkan jalur telpon (telpon rumah), dengan cara
menghubungi nomopr telpon khusus agar bisa digunakan untuk berintenetan.
Koneksi dial-up memang jauh lebih lambat dibandingkan dengan koneksi internet
lainya., kecepatan maksimum yang didapat hanya sekitar 56 Kbps, kecepatan
tersebut bahkan bisa lebih parah pada kondisi tertentu, seperti pada siang hari
dimana traffic pengguna telpon sedang meningkat, selain itu, biaya koneksinya
juga masih relative mahal.
2.
ADSL
ADSL (
Asymmetric Digital Subscriber Line ) merupakan koneksi internet broadband yang
cepat dibandingkan dengan koneksi dial-up,GPRS,Atau CDMA, ADSL/DSL Memiliki
kecepatan transfer besar karena menggunakan jalur pita yang lebar.
Teknologi
ADSL Memberikan kecepatan transfer data yang berbeda antara proses pengiriman
data ( upload ) dan penerimaan data ( download ),untuk meningkatkan keduanya
maka digunakan istilah Asymmetric untuk teknologi ini ADSL Mampu mengirimkan
data yang besar,yaitu sekitar 1,5 Mbps sampai 8 Mbps untuk downstream (dari
sentral ke pelanggan) dan 16 Mbps sampai 640 Kbps untuk arah upstream (dari
pelanggan ke sentral).
Internet
cabel sebenarnya pada awalnya ditujukan untuk konsumen yang membutuhkan
tayangan televise luar negeri yang berkualitas tetapi karena kebutuhan internet
juga banyak, maka layanan ini juga menyediakan akses internet.
Teknologi
ini bekerja dengan memindahkan sinyal-sinyal radio yang biasa di- broadcast di
udara menjadi berbentuk sinyal-sinyal yang dapat dilewatkan didalam bungkusan
kabel coaxial
Akses Saluran
ISDN(Integrated Service Digital Network)
ISDN merupakan komunikasi melalui jaringan telepon yang dapat
memisahkan aplikasi suara (data analog) dengan data nonsuara seperti teks,
gambar, dan video (data digital) pada jaringan yang sama. ISDN dikembangkan
pada jaringan telepon. Modem ISDN tidak mengubah data digital menjadi data
analog atau sebaliknya seperti pada modem dial up (tidak ada proses modulasi
dan demodulasi). Modem ISDN hanya memproses data digital antara komputer dengan
jaringan ISDN. Kecepatan transfer data dengan layanan ini mencapai 128 kbps,
lebih cepat bila dibandingkan dengan kecepatan koneksi dial up.
Cara kerja koneksi jenis ini mirip dengan ISDN, yaitu dengan
menumpangkan sinyal transmisi data frekuensi tinggi yang membawa data digital
di saluran telepon. Pada bagian pelanggan dipasang pemisah sinyal (splitter)
yang memisahkan sinyal frekuensi tinggi agar tidak mengganggu sinyal
pembicaraan dan sinyal fungsi operasional pesawat telepon. Dengan demikian,
kamu tetap bisa melakukan panggilan telepon ketika sedang berinternet. Sinyal
data frekuensi tinggi diproses dalam modem DSL guna melangsungkan koneksi
internet antara pelanggan dengan ISP.
TV Kabel (Kecepatan Akses Internet)
Pernahkan Anda mendengar Televisi/TV kabel? Siaran TV sering menwarkan
perangkat TV kabel. Jaringan TV kabel untuk menghubungkan komputer ke internet
telah banyak digunakan. Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna
internet dari kalangan keluarga (rumah tangga). Kelebihan mengakses internet
dengan menggunakan jaringan TV kabel dapat mengakses internet setiap saat dan
bebas dari gangguan telepon sibuk.
Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan
kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan
2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem
kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (ethernet card).
Di dalam jaringan rumah, kabel dari “TV kabel” menggunakan kabel
koaksial dan dipasang sebuah “pemisah saluran” (splitter) kabel. Setelah kabel
dari jaringan (cable network) melewati splitter, kabel tersalur dalam dua
saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari modem kabel baru menuju
kartu ethernet dan kemudian ke komputer.
Akses Saluran T1
T1 dan T3 line, T1 merupakan pilihan yang populer untuk disewakan bagi
kepentingan bisnis untuk tersambung ke Internet dan untuk ISP tersambung ke
backbone Internet.
T-1 Lines merupakan koneksi telepon terdedikasi yang mendukung besaran
data hingga 1.544 Mbps.T3 merupakan jaringan telepon yang didedikasikan untuk
mendukung transfer data hingga 43 hingga Mbps.Biaya pasti lebih tinggi dan ini
digunakan untuk kepentingan bisnis dan biasanya fix rate bulanan by speed for
unlimited use.Lokasi bisa dibicarakan dengan provider.
Tipe koneks ke internet dengan Tanpa kabel (wireless):
1. GPRS (Kecepatan Akses Internet-GPRS)
Tentu Anda mengenal handphone (HP) bukan? Kebutuhan industri akan
komunikasi bergerak menyebabkan GPRS menjadi salah satu teknologi komunikasi
data yang banyak digunakan saat ini. GPRS adalah kepanjangan dari General
Packet Radio Service yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan
menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan
data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile).
Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket
data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran
(browsing) Internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan
IS-136, walaupun jaringaan GPRS saat ini terpisah dari GSM.
Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115
kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke
komputer, notebook dan handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal
tersebut sangat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:
Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS
Software yang dipergunakan
Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan
Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu
akses GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat dari akses CSD yang memiliki
kecepatan 9,6 kbps.
2. 3G (Kecepatan Akses Internet-3G)
3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris:
third-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada
perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless).
3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses:
Sebesar 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile).
Sebesar 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian).
Sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik di suatu tempat.
Jaringan 3G tidak merupakan upgrade dari 2G; operator 2G yang
berafiliasi dengan 3GPP perlu untuk mengganti banyak komponen untuk bisa
memberikan layanan 3G. Sedangkan operator 2G yang berafiliasi dengan teknologi
3GPP2 lebih mudah dalam upgrade ke 3G karena berbagai network element nya sudah
didesain untuk ke arah layanan nirkabel pita lebar (broadband wireless).
Jaringan Telepon Telekomunikasi selular telah meningkat menuju penggunaan
layanan 3G dari 1999 hingga 2010. Jepang adalah negara pertama yang
memperkenalkan 3G secara nasional dan transisi menuju 3G di Jepang sudah
dicapai pada tahun 2006. Setelah itu Korea menjadi pengadopsi jaringan 3G
pertama dan transisi telah dicapai pada awal tahun 2004, memimpin dunia dalam
bidang telekomunikasi.
3. Wifi (Kecepatan Akses Internet-WiFi)
Pernahkan kalian melihat sambungan komunikasi tanpa kabel? Teknologi
itu dikenal dengan Wirelless Fidelity (WiFi). Teknologi jaringan tanpa kabel
menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz. Wi-Fi memiliki
pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal
Nirkabel (Wireless Local Area Networks – WLAN) yang didasari pada spesifikasi
IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g,
saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan
banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan
transfernya.
Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone
dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data
dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses
internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di
perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan Wi-Fi dengan “Kebebasan”
karena teknologi Wi-Fi memberikan kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses
internet atau mentransfer data dari ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan
café-café yang bertanda “Wi-Fi Hot Spot”. Juga salah satu kelebihan dari Wi-Fi
adalah kepraktisan,tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk masalah
kecepatan tergantung sinyal yang diperoleh.
4. Akses Satelit
Satelite VSAT, Koneksi menggunakan satelite merupakan koneksi yang
cukup cepat namun termahal. Koneksi ini kita harus menggunakan sebuah payung [
parabola khusus ] untuk menangkap signal satelit.- kecepatan dari 64 hingga 2mb
[ berlaku hanya di Indonesia ] international lebih dari 2mb.Biaya fix rate
bulanan by speed for unlimited use.Lokasi ditentukan oleh ISP yang menyediakan
fasilitas ini.






0 komentar:
Posting Komentar